Halo sobat, NFP atau non farm payroll merupakan event paling terkenal untuk trading dengan mengandalkan berita. Banyak trader yang sudah merasakan profit ratusan pips dari data non farm payroll tersebut, namun masih ada pula trader yang bertanya-tanya apakah strategi trading forex terbaik ketika NFP rilis? Apa itu forex kali ini akan membahas seperti apa strategi trading forex NFP yang profitable itu? Okay, check this out.. Salah stau trader yang berhasil meraih kesuksesan trading Non Farm Payroll yaitu Corry Mitchell. Ia merupakan seorang technical analysis asal Kanada, dan sudah bertrading sejak 2005 silam. Pernah dengar vantage point trading? Yup, situs tersebut dikelola oleh Bapak Corry Mitchell ini. Karena keberhasilan beliau akan hasil trading NFP nya, banyak yang penasaran dan menanti-nanti seperti apa strategi yang di gunakan. Penasaran? LANGKAH AWAL Perlu diketahui bahwa strategi trading ini dikhususkan bagi mereka yang trading pair GBP/USD di timeframe M15 (15 menit). Mitchell beranggapan, pada chart M15, ada potensi volatilitas mengalami penyusutan di awal. Di sisi lain trader masih punya kesempatan bagi trader untuk mencari peluang yang berpotensi saat para pelaku pasar tengah mempertimbangkan apakah mereka hendak melakukan sell atau buy ketika NFP baru saja rilis. Trend yang paling mungkin terjadi setelah adanya lonjakan di awal yaitu trend berusaha diraih oleh melalui settingan strategi trading NFP. Sebenarnya strategi ini bisa juga dipakai untuk pair EUR/USD, namun strategi ini lebih cocok digunakan untuk pair GBP/USD mengingat pair tersebut punya daily range lebih besar ketimbang pair EUR/USD. Jadi tentu dengan pair GBP/USD penggunaan strategi ini jauh lebih berpotensi. Oya, jika Anda mau mengganti ke chart ke 5 menit tak masalah, namun waspada terhadap sinyal palsu. RULES STRATEGI TRADING NFP Ada beberapa aturan main yang perlu Anda pahami. Sangat di anjurkan utnuk mematuhi rules tersebut supaya hasil trading Anda maksimal. a. 15 Menit setelah data non farm payroll rilis, tetap tenang dan jangan ambil posisi trading mana pun. Pada umumnya ada candle besar yang muncul pada pukul 8.30 – 8.45 AM EST, namun abaikan saja candle tersebut. b.Tunggulah sampai ada inside bar muncul. Inside bar yang dimaksud yaitu candle 15 menit yang mana terdapat level high serta level low yang keseluruhannya terdapat di area candle sebelumnya. Ada candle dengan ukuran besar yang kemudian di ikuti oleh kehadiran inside bar. Namun inside bar tidak harus selalu mengikuti kemunculan candle besar. Hal tersebut tergantung pada volatilitas dan seberapa kuat dorongan di awal. Trader tetap harus menanti kedatangan inside bar hingga beberapa candle bermunculan. Inside bar yang ditunggu juga tidak harus ada pada setelah candle besar muncul, yang terpenting ada inside bar yang terlihat. Mitchell mengatakan, hal tersebut memberitahukan trader bahwa situasi pasar sudah mulai tenang sehingga meungkinkan pergerakan pasar bergerak secara rasional. c. Pada strategi ini, Level high serta level low yang terdapat pada inside bar dijadikan sebagai pendorong. Ketika harga naik di atas level high inside bar, segera buka posisi buy, namun jika sebaliknya buka posisi sell. d. Letakan stop loss sebanyak 30 pip posisi awalnya, atau bisa juga di tempatkan di area level low (bawah) ketika hendak membuka posisi buy. Akan tetapi stop loss jangan lewat dari 30 pips. Inside bar yang mengiringi candle besar dimanfaatkan untuk pemicu/pendorong. Setelah inside bar pertama, ada inside bar kedua dan selanjutnya. Pasalnya dalam kondisi tersebut tengah terjadi range. Jadi tunggu sampai breakout dari range kemudian open posisi. Oya, untuk inside bar yang dijadikan sebagai pemicu tidak haruys inside bar pertama, mau inside bar kedua atau pun ketiga juga bisa. Setelah harga mengalami breakout dari kisaran di atas 1.61865 pada area tersebut terdapat posisi buy. Lebih tepatnya terletak sekitar 1 hingga 2 pip di atas level high pada inside bar. Stop loss awalnya yaitu berupa sekumpulan titik-titik yang putus yang berada di bawah level low pada inside bar. Nah stop loss ini lalu di geser ke bagian atas agar bisa berada pada posisi yang tepat dengan low inside bar dengan tujuan meminimalisir resiko jadi hanya sebesar 25 pips. Untuk setingan strategi NFP ini, trader tidak diharuskan menanti sampai bar harga yang mengalami breakout dari inside bar tersebut berbentuk full atau dengan kata lain tertutup. Jika level high/low inside bar sudah bisa ditembus, baru trader bisa membuka posisi. e. Jika sudah 4 jam masuk posisi, segera keluar posisi. Jadi sesaat setelah dimulai, trend akan terus berjalan selama kurang lebih 4 jam. Katakanlah Anda masuk posisi pada pukul 10:00 AM, berarti keluar posisinya sekitar pukul 14:00 PM, namun pada pukul 2:45 PM usahakan Anda harus sudah keluar posisi setelah ada on Farm Payroll ini. Hal tersebut dikarenakan ada faktor lain yang bisa berpengaruh besar terhadap harga. Semenetara dampak NFP nya sendiri sudah hilang. f. Sangat tidak di sarankan untuk membuka posisi lebih dari 2 kali setelah NFP karena seringkali harga bergerak sangat acak (choppy). g. Supaya profit Anda tidak menghilang apabila ada trend yang berbalik arah, ada baiknya memakai trailing stop. Ya tapi memang tidak di wajibkan sih, karena pada dasarnya penggunaan trailing stop ini hanya untuk pengaman profit saja. Jika ingin menggunakannya, geser stop loss menuju level low yang paling akhir (untuk trader yang membuka posisi long) / level high yang paling akhir (untuk trader yang membuka posisi short). Dari strategi yang sudah dijalankannya, ia berhasil mengamankan keuntungan 54 pips. Untuk resiko awal yang sudah dijelaskan tadi (25 pips) sebenarnya bisa dihilangkan dengan memakai trailing stop. Ia sudah menggunakan strategi ini selama beberapa tahun. Corry mengungkapkan hasil profit yang di dapat bisa lebih besar atau lebih kecil dari 54 pips. SARAN BAGI YANG HENDAK MENGGUNAKAN Strategi trading NFP ini memang cukup handal, namun hal tersebut tetap tidak bisa menjamin sepenuhnya akan profit. Berikut ini ada tips dari Corry Mitchell untuk Anda: Ketika Anda melihat pergerakan GBP/USD yang terlihat pasif setelah rilis NFP, hal tersebut menandakan non event. Lebih baik strategi ini tidak Anda gunakan. Bagusnya, ada pergerakan (lonjakan bak itu naik atau pun turun) ya kurang lebih sekitar 50 pips setelah data rilis. Jadi kita bisa tahu jika terjadi pergerakan harga oleh para pelaku pasar. Strategi ini bisa digunakan untuk berita lainnya, jadi tidak berfokus pada NFP saja. Terakhir, sangat disarankan untuk tidak membuka posisi trading sebelum berita rilis. jangan berasumsi kemana pasar akan melakukan pergerakan, Sekalipun perkiraan Anda tepat, tapi bisa saja terjadi slippage yang cukup ekstrim tentu hal ini akan menjadi bumerang untuk Anda. Selamat Mencoba Salam apa itu forex
strategi forex adalah salah satu strategi yang harus benar benar kita pahami dan juga kita pelajari dengan baik agar bisa menguasai dan juga memahami jalan kerjanya dan memang tentunya sangat harus kita jalankan dan manfaatkan supaya bisa lebih mudah dalam meraih keuntungannya
Money management tidak hanya resiko per trade (stop loss) tetapi juga risk/reward ratio yang dalam jangka panjang akan menentukan keberhasilan trading Anda.
Pemilihan broker sangat penting, karena khususnya untuk broker forex banyak yang nakal. Sayang kan, sudah cape-cape trading, uangnya dibawa kabur oleh broker. Periksa rekam jejak broker, legalitasnya, terdaftar di mana. Sesuaikan layanan broker dengan gaya trading Agan. Cek Tickmill
Trader sebaiknya memiliki rencana atau sistem trading, sehingga tahu kapan masuk dan keluar pasar. Akibatnya trader tersebut tidak bingung, dan tidak mudah diombang-ambingkan pasar. Ia memiliki keyakinan pada diri sendiri. Sistem trading yang dimiliki harus komplit, mulai dari teknik analisis, manajemen uang dan risiko Bersama Tickmill.net Dapatkan VPN premium gratis dari Tickmill disni
pelatihan dan pembelajaran yang ada memang harus bisa untuk diperhatikan dengan baik, ini dilakukan supaya trader bisa menjadi lebih maksimal dalam bertahan dan bisa menjadi trader of the month Tickmill.